BERITA!! SAAT MELAKUKAN PENILANGAN, POLISI INI SHOCK BERAT SETELAH MELIHAT PHOTO DAN NAMA DI SIM PENGENDARA SANGAT MENGEJUTKAN??



Surat Izin Mengemudi atau SIM yaitu satu diantara kelengkapan berkendara yang butuh dimiliki oleh seseorang ingindara, baik motor maupun mobil.

Namun bagaimana ya, jika seseorang ingindara jadi membawa SIM palsu saat tengah berkendara serta di serang tilang polisi?

Demikian saat paling akhir, satu momen kocak yang sekalian buat hati prihatin dihadapi oleh seseorang polisi di Makassar.

Momen itu diceritakan dalam tulisan di Instagram punyai kepolisian Indonesia, @polisi_indonesia.

Seseorang anggota Sat Lalu Polrestabes Makassar, yang bernama Aiptu Guritno, tengah bertindak penilangan pada ingindara bentor yang melawan arus.

Ia juga mengecheck kelengkapan surat-surat berkendara dari ingindara itu.

Akan tetapi kagetnya Aiptu Guritno saat memerikan SIM punyai ingindara itu.

Ingindara itu sebenarnya membawa SIM palsu yang di isi buat kaget.

SIM C yang dipunyai oleh ingindara itu diisi sekian kocak sekalian buat prihatin.

Di bagian jati diri diri, bukannya nama serta photo asli, yang tercatat jadi photo serta nama si Boy, sinyal tanda dalam sinetron Anak Jalanan yang diperankan oleh Stefan William.

Bahkan juga dibagian sudut kiri atas terdaftar juga gambar Boy serta Reva yang sekian khas dengan sinetron Anak Jalanan.

Di bagian atas sinyal tangan juga terdaftar ‘Anak Jalanan Indonesia’.


“Angg. Sat Lalu Polrestabes Makassar (Aiptu Guritno) Lakukan penindakan berbentuk tilang pada ingindara Bentor yg melawan arus. Sesudah kelengkapan di check ybs jadi memerlihatkan sim palsu, ” caption yang tercatat pada unggahan itu.

Tulisan itu juga selekasnya menarik perhatian dari netizen.

Banyak yang menertawakan tingkah kocak ingindara ‘ajaib’ ini, banyak juga yang terasa prihatin.

Itu disini sebagian komentar dari netizen :

“Bikin malu2nya makassar.. ”

“@celine_evangelista tu terobsesi ama suami lo. ”

“Duh… Geli saksikan simnya, ingin ngakak saja. ”

“Hhhahahaha boy mpreeeeet itu mah. kagugu euyyy aya2 wae deuih. ”

“bukan nya si boy telah wafat dunia kecelakaan min?. ”

“Dasar korban sinetron!!!!!. ”

“liaat nih sebenarnya boy mempunyai side job sopir bentor. ”
Bahkan juga istri dari Stefan William juga turut berikan komentar unggahan itu.

SPONSORED CONTENT
0.17s ease;">by Mgid

Anda dapat dapatkan 100 juta/hari dengan teknik ini“Ahahahahahha yaampun, ”tulis Celine di kolom komentar.

Tentunya perbuatan ini harusnya tak ditiru ya!

Satu diantara segi paling penting yaitu aksesories helm yang wajb dipakai oleh ingindara motor.

Bicara persoalan aksi tilang karena helm motor, berikut ini ada video viral di Facebook.

Video itu awalannya di catat oleh seseorang netizen Facebook, lalu diupload lagi oleh account fanpage Otomotif Indonesia, Rabu (30/11).

Dalam video itu tampak seseorang ibu yang memprotes karena terserang tilang polisi lantaran masalah helm.

Ibu-ibu itu mempermasalahkan kenapa ia ditilang meskipun sebenarnya telah menggunakan helm SNI.

“Helm SNI standarnya seperti apakah itu mesti diterangkan lho, sebagian jangan pernah beli seperti ini nanti ditilang? ” tutur wanita itu sembari menunjuk helm yang ia gunakan.

“Kalau tak, pabriknya ditutup, yang salah kan tidaklah kita yang beli, ” katanya lagi dalam bhs Jawa.

Bahkan juga untuk meneruskan protesnya, ia tunjukkan jika helm yang ia gunakan telah ada tulisan SNI.

Ia lalu tunjukkan surat tilang berwarna pink, meskipun ia terasa tidak bersalah serta mengklaim tak tidak mematuhi ketentuan jalan raya apa pun.

Dalam tayangan itu, wanita ini dapat mempersoalkan razia yang diakukan waktu pagi hari.

Sebab menurut dia jadi dapat berikan angka kecelakaan makin tinggi.

“Lha tadi ada orang mengantarkan anaknya yang SMA, selalu selekasnya ngebut (lantaran saksikan razia, RED), jadi peluang kecelakaan semakin tinggi to? ” tuturnya.

Tetapi walaupun panjang lebar bikin lancar memprotes, ia menyampaikan jika memanglah razia itu di gelar untuk kebaikan tidak apa-apa.

Ia juga sempat berikanlah pesan pada polisi jalan raya.

“Tapi ya tidak ayah, untuk kebaikan berbarengan ya tidak apa-apa. Harusnya diberi sosialisasi, minimum ke sekolah Pak. Polisi ke sekolah ngomong, besok mesti bawa helm. Orang-tua, istilahnya orang-tua kan menyepelekan, namun jika anaknya (yang minta) kan (juga) butuh dibelikan, iya tidak Pak? ” tuturnya mendekati akhir video.

Kontan video ini bisa lalu mengundang jenis komentar dari netizen.

Egel : “lo ki lo contone wani ……. ”

Guntur : “Emang umumnya yg di katakan kampungan itu sebenernya beberapa orang yg mempunyai keunggulan…”

Ada pula netizen yang mempertanyakan apakah ibu ini telah mengklik tali pengait pada helmnya?

Sebab jika belum, jadi polisi memiliki hak menilang.

Herman : “Apakah ibu tak mengaikat talinya saat menggunakan helm.
Klo sudah
Bermakna dia lgi laperrrrrrr…. Buk. ”