Dokter Binladen Buka Klinik Gigi Gratis Pertama untuk Pengungsi Suriah di Yordania ,Sebarkan Ya...


Mariam Saleh Binladen, seorang dokter gigi asal Arab Saudi, bekerja sama dengan Jordan Hashemite Charity Organization (JHCO) dan International Medical Corps (IMC) Hospital membuka klinik gigi gratis untuk para pengungsi Suriah di Yordania.

Klinik gigi gratis pertama itu diresmikan hari Selasa (20/12/2016) di kamp Al-Azraq, Yordania, yang saat ini menampung lebih dari 55.000 pengungsi Suriah.
Klinik Dr. Binladen yang berada dalam kamp tersebut akan bisa melayani ribuan pengungsi Suriah pada tahun 2017, memberikan mereka perawatan gigi dan mulut gratis sepenuhnya, sebab wanita itu bertekad memperbaiki kondisi hidup para pengungsi dan anak yatim Suriah.

“Lebih dari empat juta orang Suriah telah dicerabut dari kampung halamannya, setengahnya berusia 17 tahun atau lebih muda. Ini adalah bencana kemanusiaan yang sungguh sangat besar saat ini,” kata Binladen seperti dikutip Arab News.
Kebanyakan dari anak-anak itu tidak memiliki keluarga, tidak mendapatkan dukungan, tidak ada yang merawat mereka. Sebagai seorang wanita muda dari Timur Tengah, saya tergerak untuk melakukan apa yang saya bisa untuk membantu mereka yang membutuhkan. Klinik gigi adalah sebuah kebutuhan, dan juga fasilitas yang sangat baik untuk anak-anak yatim di Kamp Pengungsi Al-Azraq. Sebagai seorang dokter gigi dari kawasan ini, saya terharu melihat sesuatu yang sangat dekat dengan hati saya membuka pintu-pintunya bagi mereka yang membutuhkan,” imbuhnya.
Awal tahun ini, Binladen mengangkat kasus kesulitan-kesulitan hidup yang dialami pengungsi Suriah guna menggalang dana pembukaan klinik gigi. Selain itu, bekerjasama dengan UNHCR, dia sejauh ini berhasil mengumpulkan dana lebih dari $5 juta.
Saat ini, tujuh persen dari populasi Yordania adalah pengungsi Suriah terdaftar, yang jumlahnya sekitar 655.831 jiwa. Kerajaan itu adalah penampung pengungsi terbesar kedua dunia.
Khaled Khalifa, perwakilan UNHCR untuk negara-negara anggota Dewan Kerjasama Teluk (GCC), mengatakan bahwa Dr. Binladen adalah contoh dari wanita gesit dan filantropis dari kawasan Arab yang bisa membuat perubahan sebab klinik gigi adalah fasilitas yang sangat dibutuhkan oleh ribuan pengungsi.
Ayman Al-Mufleh, sekjen JHCO, juga mengatakan pihaknya merasa terhormat menjadi bagian dari klinik tersebut dan berterima kasih kepada Dr. Binladen. Selain sangat dibutuhkan dan merupakan pencapaian penting, Al-Mufleh mengaku sangat bangga sebab pembangunan klinik tersebut bisa dirampungkan hanya dalam waktu 2 bulan.
Di tahun 2017 Binladen bertekad terus melahirkan inisiatif baru dan bekerja sama dengan UNHCR serta lembaga-lembaga kemanusiaan lain memberikan sokongan untuk pengungsi Suriah di seluruh dunia.*